Search

Monday, March 28, 2011

For the love of food....

I love food! Who doesn't anyway :-)
I love taking picture of food i ate and share the delicious festive to my friends.

So...enjoy!!


Choi Pan - Singkawang, Kalimantan Barat

Tinutuan alias Bubur Manado - Manado, Sulawesi Utara

Mie Kuah Cakalang - Manado, Sulawesi Utara

Gohu Pepaya - Manado, Sulawesi Utara

Rujak Buah - Manado, Sulawesi Utara

Es Brenebon Alvokad Durian - Manado, Sulawesi Utara

Mie Belitung - Bangka Belitung

Bakso Sapi 21 - Singkawang, Kalimantan Barat

Nasi Merah - Singkawang, Kalimantan Barat

Srikaya toast, Blueberry Toast, White Coffee - Kuala Lumpur, Malaysia

Sweet Fried Banana Satay - Angeles, The Phillipines

Srikaya Toast - Singapore

Mie Ayam - Cirebon

Snapper steak - Adelaide, Australia

Pumpkin Soup - Adelaide, Australia


Pasta - Adelaide Australia

Tropical fruits - Mekong River, Vietnam
Nasi goreng salmon with pepper - Bandung, Jawa Barat
Martabak Bangka - Bandung, Jawa Barat
Nasi Goreng Seafood - Jakarta, Indonesia
Nasi Goreng  Vegetarian & Avocado Juice - Bangkok, Thailand
Kopi Susu Kawangkoan - Minahasa, Sulawesi Utara
Nasi Bungkus - Minahasa, Sulawesi Utara
Ayam Kari, Sate Ayam Pedas, Acar, Kangkung Cah - Tinoor Minahasa, Sulawesi Utara
Sticky Rice Ice Cream and Wonton Noodle - Taiwan
Fruit Ice - Taiwan
Salad ikan asam manis - Manado Sulawesi Utara
Iga Penyet Rica - Jakarta
Fried Banana with Caramel Sauce - Jakarta
Tom Yam Noodle - Medan, Sumatera Utara
Sup Jagung Kepiting (Crystal Jade)- Medan, Sumatera Utara
Ikan goreng, Daun Singkong Rebus, Kangkung Cah Balacan, Ayam Bakar - Medan, Sumatera Utara
Tuna Melt Pizza + Green Tea - Pizza Hut
Ayam Taliwang - Lombok, Nusa Tenggara Barat
One of the best dessert at Sheraton Lombok...and i forgot the name >.< - Lombok, Nusa Tenggara Barat
Bubur Babi - Singkawang, Kalimantan Barat
Sambal Teri - Singkawang, Kalimantan Barat
Masakan Manado ala Jakarta (Kuah Asam, Perkedel Milu, Cakalang Fufu Bakar, Dabu-Dabu)
Tortilla (?) - Two Rivers Bar Gosowong

Black coffee - Ho Chi Minh City, Vietnam













Tuesday, March 22, 2011

Hujan Awet

Oalah....hujannya awet bener! Di TV nasional semuanya membahas cuaca ekstrim. Ada yang bilang karena global warming yang menyebabkan musim bergeser, ada juga yang bilang gara-gara supermoon. Personally, i'll go with the global warming effect. Again, its a personal opinion:-)

Flight cancelled, overnights, mine distruption, pending civil projects, janjian dibatalkan, becek, cancel outdoor events, de el el. Sampai-sampai hujan disebut sebagai sesuatu yang 'kurang bersahabat'. Padahal kalau dipikir-pikir, apa yang TUHAN beri itu  baik adanya. Hujan baik untuk para petani, bawa dingin di cuaca panas, dan tentu saja...good sleep:-)

Anyway, saat apapun yang TUHAN kasih, marilah kita coba berpikir positif. Gimana caranya? Rubah mind set! What i did is, thinking this continous raining as GOD's blessings in our life. Seperti lirik lagu: 'Berkat TUHAN mari hitunglah, kau kan kagum oleh kasihNYA'.
Berkat TUHAN pasti ada setiap hari. Kesehatan tiap hari, kemampuan bernafas saat bangun, pekerjaan, keluarga yang menyayangi kita, sahabat di sekitar kita, dan masih banyak lagi. You do the counting, friends...and i'm sure you'll be amazed on how good is GOD in our life. Ya, seperti hujan yang awet ini...kasih sayang dan berkat TUHAN juga awet buat kita. Even saat kita mengeluh di saat yang 'kurang bersahabat', toh dia tetap jadi SAHABAT sejati kita.

Be blessed!

Sunday, March 20, 2011

Hal Menghakimi

Sirik sepertinya adalah nature manusia ya? Menggosip apalagi. The worse is, manusia tuh menikmati banget ngegosip yang jelek-jelek soal orang lain supaya merasa lebih superior dari sesamanya.

Ada joke di site tempat saya bekerja: kalo orang di sini tidak bergosip, bakalan sakit semua. Yes, that worse penyakit 'mulut' itu di sini. Atau saat ada expat yang gabung saat beberapa girls ngobrol dan dibilang; 'Hmm, Carlotta (istilah yang datang dari tokoh telenovela yang hobinya nyebar gosip)'. Pasti kita balas: 'Not gossiping, Pak. It's an information exchange'. Hahahahah.....pembenaran!

Tapi saat kita pikirkan lebih jauh, semua perkataan kita, lidah kita ini bermata dua. Kena ke kita dan orang lain yang kita gosipkan atau hakimi. Sengaja juga saya tulis blog dengan topik ini, sebagai pengingat untuk diri sendiri:-)

Ada pepatah berkata: People who gossips to you will gossip about you. And it is totally true menurutku. Gak percaya? Coba aja!

Coba dipikirkan lagi deh. Saat kita membicarakan orang, kita jadi menghakimi, we playing GOD. Dan saat yang sama mestinya kita pakai cermin, am i better than that person? Hey, we all human dan tidak sempurna. It is something mean we are gossiping about others karena kita pun tidaklah sempurna. Seperti kata orang tua: 'Saat ini menunjuk orang dengan jari telunjuk, 4 jari yang lain menunjuk ke diri sendiri'.

So, be careful before judging. You are not better than the person you judge. Jangan sampai kita mempermalukan diri sendiri, menjadi tersakiti, atau bahkan jadi tersinggung karena kemudian 'dibalas' dengan digosipkan oleh orang lain.

Mengutip kata Bunda Teresa: 'Mengenal diri sendiri, membuat kita berlutut dengan rendah hati'. Make use your time by to make yourself a better person, than judging person. Hidup itu singkat, so...live it to the fullest!

Happy Sunday, temans.

Thursday, March 17, 2011

Comfort zone

Sounds familiar? Ya...buat saya juga.

Tak disangka, butuh keberanian besar untuk berani maju dan ambil keputusan keluar dari comfort zone itu.
  • 'You have a good job, why bother moving?'
  • 'Gajinya extraordinary, gimana mencukupi kebutuhan hidup'?
  • 'Banyak orang gak punya kerjaan lho....'
  • 'Lingkungan baru? Ogah....harus adaptasi lagi.'
Tapi, harus diakui bahwa in the back of our mind, tetap impian itu ada. Mau sekolah, mau lingkungan yang baru, rasa bosan, tantangan baru....tapi hanya segelintir orang yang berani untuk mewujudkan mimpi dengan keluar dari zona nyaman itu.
Kata boss-ku, saat yang paling tepat untuk kamu keluar adalah saat kau ada di puncak. Saat kau ada di puncak, ada 2 hal yang akan overflow, salah satunya akan lebih dulu: too much money and too much stress. Menurutku, keduanya sama bahayanya. Tapi aku setuju, saat kau di puncak adalah saat terbaik untuk pergi....dan lompat untuk berusaha menggapai puncak yang lain.

Di zaman yang sangat memuja uang, kemapanan, dan gengsi, tidaklah mudah untuk stand-out di tengah arus yang kuat. Hanya mereka yang punya kemampuan besar dan berpikir maju yang bisa. Semoga aku bisa menjadi salah satu dari mereka yang berani melawan arus dan meraih mimpi. Satu hal yang tidak mau aku alami dan benarkan: penyesalan selalu datang belakangan, saat sudah terlambat. Dan second chance is rare serta tak semua cukup beruntung untuk dapatkan itu. Oh...i dont want to!

Mengutip sebuah quote yang pernah kubaca: "Life is about making the right decisions & moving on."
It is totally correct. And i want to make that right decision and moving on...enjoying the life that i've dreamed!

And guess what? Today is one of the best day of my life, as today i make that decision. Those blur vision, is now bright & shining. Future....i'm ready to move to the next top. Bring it on!:-)



Wednesday, March 16, 2011

Pulau Sempu, Jawa Timur

Mungkin masih asing di telinga orang Indonesia, apalagi orang asing ya?

Pulau Sempu adalah sebuah pulau di Jawa Timur, sebuah pulau kecil tanpa penghuni. Bisa ditempuh dengan jalan darat dari Malang, sekitar 4 jam. Untuk ke Malang, bisa dengan pesawat atau kereta dari Jakarta.

Setahu saya, tidak begitu banyak travel yang menawarkan paket jalan ke Pulau Sempu. Mungkin karena akses ke sana yang agak sulit dan kondisi jalan yang kurang bersahabat. Tapi saya sangat bersyukur karena bisa dapat teman jalan yang semuanya asik diajak susah. Tetap rame!

Dapat info dari teman kantor, ada organizer travel backpack murah meriah. Namanya Dal Adventure. Iseng aja, ini pertama kali coba-coba. Udah jadi kebiasaan, ikut sendir tanpa teman buat ketemu teman baru. Betul sekali...saya dapat banyak teman baru. Satu kelompok manusia seumur yang asik abis!:-)

Setelah perjalanan berjam-jam, sampe juga di pelabuhan Sendang Biru. Banyak kapal nelayan dengan warna-warni menarik. Kita dapat satu perahu kecil dan butuh sekitar 20 menit ke teluk Semut. Namanya sesuai ukurannya, kecil.
Jalan kakipun di mulai....track yang menantang penuh becek peninggalan hujan sehari sebelumnya. Ketemu beberapa teman di jalan. Tak terasa, 2 jam jalan kakipun terlewati....dan lelahnya ditebus dengan pemandangan super indah. Ya, kita tiba di Segara Anakan. Wow...ini sih namanya pantai milik sendiri. Perlu dicatat, tidak ada listrik, air bersih, toilet, apalagi spa....hehehhehe. Air segar harus di bawa dari Sendang Biru dan bersiaplah anda untuk tidak mandi air tawar. Jangan lupa bawa bekal atau bahan untuk masak (sama pemasaknya jangan lupa). Makasih banget guide kita, Mas Dody & Mas Yudha yang super siap...sampe Milo pun ada (itu kalo gak dijual sama Randy...heheheh).

Sampai langsung foto-foto menikmati pantai pasir putih yang asli tenang. Kontras dengan pemandangan di balik tebing karangnya, ombak tinggi yang menghempas dan menggerus kokohnya tebing karang.
Malamnya bikin api unggun, sambil menikmati bintang. Ah...segar sekali angin malam ini.

Then a very good night sleep, dibuai ombak dan semilir angin. Ah....capeknya langsung hilang:-)

Besoknya setelah sarapan roti bakar dan berenang dikit, kita siap balik ke Sendang Biru. Bersiap dengan perjalanan jauh dengan medan nan menantang. Lesson learned: jangan salah pake alas kaki kalo tidak mau berakhir dengan terpeleset dan tertusuk sesuatu. Outdoor kets atau rubber boots, tapi yang mau nekad ya sekalian tanpa sepatu...seperti beberapa dari kami. Pintarlah memilih track yang tidak licin. Berkat TUHAN turun dengan hujan super deras saat kami belum setengah jalan. Wah, segarnya air sejuk ini...walaupun track jadi makin terasa berat, tapi sesampainya di Teluk Semut....senyum kemenangan terurai. Yes...we made it!

Pulau Sempu bisa dikunjungi dalam sehari. Tapi rasanya rugi kalau tidak menghabiskan malam di sana.

Ya...Pulau Sempu, sebuah surga di Jawa Timur. Namamu pasti akan terkenal kalau promosi dan support yang cukup kuat dari kita dan tentu saja pemerintah. Akses diperbaiki dan track dijaga kebersihannya (banyak sampah...kasian liatnya kalo kotor gitu).

Oya, perjalanan ini juga bisa diteruskan dengan Bromo (seperti yang kami lakukan, akan ditulis dalam blog lain).

Kalau ada yang sempat lihat inflight magazine Garuda, Pulau Sempu pernah jadi feature di situ.

Terbukti, Indonesia kaya tempat liburan. Sempu hanya salah satu alternatif untuk anda.
To my travel mates: Lina, Sakti, Randy, Yanood, Arief, Mas Dody, & Mas Yudha...dan juga Abi; akasih banyak ya buat salah satu perjalanan yang tak terlupakan buatku. Love you all dan tak sabar rasanya buat gathering selanjutnya:-)

Visit website Dal Adventure bila ada yang tertarik untuk ke Sempu.
Link to Dal Adventure

Pantai Segara Anakan...bagus ya?

Perahu di pelabuhan Sendang Biru

Tebing karang di Pulau Sempu

Fotografer semua pasang gaya, cari objekan. Liat teluknya...indah ya?

Yes...yes, we made it!

Our private beach. Love it!

Ready for home...bertarung!


Ini dia, Teluk Semut